Taliwang,harianntb.online, – Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa Barat Jamilatun, S.Pt., M.M.Inov. mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan Pekan Daerah Kontak Tani-Nelayan Andalan (PEDA-KTNA) XVII Tingkat Provinsi NTB Tahun 2025, di Kabupaten Sumbawa Barat. PEDA KTNA XVII NTB itu sendiri diikuti oleh peserta dari seluruh kabupaten/kota se Provinsi NTB.
“PEDA KTNA merupakan agenda rutin yang bertujuan mendorong serta membantu percepatan pembangunan di sektor pertanian,” ungkap Jamilatun, usai menghadiri pembukaan PEDA-KTNA XVII di Alun-alun Kota Taliwang, Selasa 22/9/2025.
Selain itu kata dia melalui PEDA-KTNA setidaknya memotivasi pegiat sektor pertanian untuk lebih memodernisasi pembangunan pertanian dan kemandirian KTNA, dalam berkontribusi menjaga ketahanan pangan. Selain juga menjadi sarana untuk memperkuat jejaring kerja sama antar petani dan nelayan, memfasilitasi pertukaran informasi dan pengalaman, serta mendorong transformasi agribisnis berbasis inovasi di tingkat lokal. Tujuannya, membangkitkan semangat, tanggung jawab dan kemandirian dalam membangun percepatan sektor pertanian.
” Kita punya program KSB Maju Tani Ternak. Melalui sinergi PEDA dan Program Maju Tani Ternak ini para petani dan nelayan dapat bertukar informasi dan memperoleh tambahan wawasan serta motivasi untuk mengembangkan potensi pertanian dan perikanan secara berkelanjutan di wilayah masing-masing,” imbuhnya.
Ditegaskannya, menjaga stabilitas ketahanan pangan harus dapat dijalankan secara berkelanjutan. Untuk itu pentingnya motivasi dan kegairahan para petani-nelayan, dalam mengembangkan sektor ketahanan pangan yang digeluti.
“Hal ini sejalan dengan tema PEDA ke 17 tahun ini yaitu,“Pangan Berdaulat, Petani Nelayan Maju Luar Biasa, NTB Makmur Mendunia”. Ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat kemandirian petani serta pengembangan sektor pangan di daerah. Memantapkan potensi komoditas unggulan lokal untuk mewujudkan kemandirian pangan berkelanjutan menuju KSB semakin maju,” tukasnya. Tan/**
