Taliwang,harianntb.online,- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) berhasil menyabet Juara 1 Stand Pameran Pembangunan KSB 2025 yang diselenggarakan BRIDA KSB menjelang peringatan Hari Lahir Kabupaten Sumbawa Barat ke-22.
Capaian ini menjadi kebanggaan tersendiri, sekaligus menegaskan upaya pemerintah daerah melalui Dikbud dalam menghadirkan inovasi layanan publik yang dekat dengan masyarakat.
Kepala Dikbud KSB, Agus, S.Pd., M.M., menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan berbagai pihak hingga stand Dikbud berhasil meraih predikat terbaik.
Baginya, keberhasilan tersebut tidak lepas dari peran para guru, kepala sekolah, siswa, serta masyarakat yang turut memeriahkan rangkaian pameran.
“Ini wujud kolaborasi nyata. Semua unsur bergerak bersama, sehingga apa yang kami tampilkan di pameran benar-benar mencerminkan semangat memajukan pendidikan dan kebudayaan Sumbawa Barat,” ujarnya, Selasa, 18/11/2025.
Di dalam pameran, Stand Dikbud menjadi salah satu yang paling banyak dikunjungi pengunjung. Beragam layanan dan konten edukatif disediakan, mulai dari sosialisasi program Kartu KSB Maju, pelayanan Dapodik, penampilan materi pelestarian bahasa, adat, dan seni budaya, hingga pemutaran video capaian program Dikbud. Selain itu, pengunjung dapat menikmati spot foto edukatif yang menarik serta mengikuti berbagai permainan berhadiah doorprize.

Agus menjelaskan, konsep stand memang dirancang untuk mengajak masyarakat melihat lebih dekat perkembangan pendidikan dan kebudayaan yang kini terus bergerak. Agus juga menekankan, pameran bukan sekadar ajang menunjukkan program, tetapi juga ruang partisipatif agar masyarakat dapat memahami arah pembangunan sektor pendidikan.
“Kami ingin memastikan publik mengetahui apa yang sudah dikerjakan sekolah-sekolah dan apa yang sedang kami dorong, termasuk inovasi pembelajaran dan penguatan budaya lokal,” katanya.
Agus berharap penghargaan ini menjadi pemacu semangat seluruh jajaran Dikbud untuk terus melahirkan inovasi yang relevan dengan kebutuhan zaman. Menurutnya, transformasi pendidikan membutuhkan kerja bersama yang kuat dan konsisten, terlebih dalam menghadapi tantangan baru di dunia pendidikan dan kebudayaan.
“Dengan prestasi ini kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan pendidikan sekaligus menjaga identitas budaya daerah sebagai fondasi pembangunan Sumbawa Barat ke depan,” tutupnya. Tan/**
