harianntb.online,- Proyek pembangunan Gedung Rawat Jalan UPTD Puskesmas Taliwang Kota Kabupaten Sumbawa Barat mengalami keterlambatan hingga menyeberang tahun. Hal ini memicu keluhan otoritas Puskesmas terkait,karena fasilitas kesehatan yang diharapkan sudah bisa digunakan masih dalam tahap pengerjaan.
“Kalo dikatakan terganggu akibat keterlambatan itu sih cukup terganggu,” aku kepala UPTD Puskesmas Taliwang Kota,dr Dharmansyah, saat ditemui diruang kerjanya, Selasa siang, 21 Januari 2025.
Meski proyek pembangunan fasilitas itu saat ini sudah dalam perpanjangan,namun menurutnya
lambatnya pengerjaan proyek telah menghambat aktivitas pelayanan.
Apalagi setiap harinya (khususnya hari Senin,red) tingkat kunjungan pasien di unit rawat jalan mencapai diatas 100 orang. Pihaknya terpaksa harus melakukan pelayanan diruang sempit, di aula dan gedung UKM Puskesmas.
“Proyek ini dananya cukup besar, tapi progresnya lambat. Harusnya kontraktor dan pihak terkait lebih serius mengurus proyek ini karena menjadi kebutuhan,”imbuhnya.
Progres fisik pembangunan gedung Rawat Jalan itu saat ini masih di seputaran 60 – 65 persen, menyusul masa perpanjangan akan berakhir pada awal Februari mendatang.
Pantauan media, masih banyak pekerjaan yang belum terselesaikan. Semisal pintu dan jendela belum terlihat terpasang, bagian dinding yang belum diaci juga kekurangan pemasangan keramik. Tak pelak, banyak pihak berspekulasi, pengerjaan proyek tersebut progresnya tidak akan bisa terkejar sampai akhir masa perpanjangan.
“Harapan kita gedung itu harus segera rampung agar pelayanan kesehatan bisa maksimal dan masyarakat terlayani dengan baik,”harap Dharmansyah. Tan